Selasa, 13 Maret 2012

marjinal Bookmark the permalink. Marjinal; Band kritik sosial dan politik negara Indonesia Oct23 by suciptoardi Dalam seminggu ini, kami tersajikan lagu-lagu, yang sudah barang tentu pernah didengar, kembali diperdengarkan. Pertama kali lagu ini didengar dari mulut pengamen yang bergaya punk, dan seringkali mereka nyanyikan. Teman memberitahu bahwa lagu tersebut berjudul Aparat dan Negri Ngeri sekaligus memutarkannya hasil dari download dari internet. Memang lagu ini ceria, dan kalau saya dengar di bis, kaki kontan goyang-goyang ikuti irama. Dan, setelah mendengar lagu lengkapnya, terdengar amat familiar di telingaku. Kedua lagu tersebut persis lagu Rancid dan Green Day, entah judulnya apa tapi pernah denger, maklum saya suka dengan kedua band punk dan elternative tersebut. Dan entah pula kapan lagu ini beredar, apakah tahun 1998 seperti lagu revolusi. Sepertinya iya, karena pada lagu Aparat masih mengusung Timor Timur. Band Marjinal ini mengaku mereka sebagai: MARJINAL Komunitas Marjinal lahir tidak lepas dari kondisi masyarakat yang tertindas. Dan perlu diketahui bahwa Marjinal tidaklah sebuah group band (walaupun rockstar semuanya he he hee) tetapi Marjinal lebih mengaktualisasikan dirinya debagai komunitas. Marjinal juga terkenal sebagai Taring Babi, AFRA (Anti Fasis Anti Rasis), dan Tempe Quality. Ini mempunyai arti bahwa mereka ingin menghancurkan system kepakeman yang berlaku sekarang ini. Marjinal adalah komunitas yang terbuka untuk siapa saja yang ingin ikut melawan penindasaan dengan acara yang independen, kreatif, dan adil. Kegiatan Selain bermusik, Marjinal juga terlibat aktif dalam gerakaan perlawanan terhadap system yang menghegemoni. Marjinal sering melakukan pengorginisiran dan bekerja sama dengan komunitas yang lain. Marjinal juga melakukan perlawanan lewat graffiti, cukil, sablun, emblem, pin, dan rumah komunitas marjinal selain sebagai ‘home base’ juga sebagai media pendidikan dan distro.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar